Saturday 23 June 2012

Prinsip kerja pengukuran keburaman


Prinsip kerja pengukuran keburaman

            Keburaman arus gas yang keluar dari cerobong asap merupakan ukuran konsentrasi zat butiran didalam gas itu. Namun, warnagas buangan bergantung pada bahan butiran apa yang terdapat dalam prose situ. Karbon yang tidak terbakar berwarna hitam, sedang partikel timbale atau asbes yang berbahaya itu warnanya abu-abu. Oleh karena itu perlu dilakukan pengukuran keburaman untuk pengendalian pencemaran udara. Namun untuk pengukuran keburaman hingga saat ini gbelum ada instrument khusus yang dapat digunakan sehingga kita masih mengandalkan padfa kemampuan pengamatan visual mata manusia. Untuk membantu pembakuan pengamatn visual telah dikembangkan peta asap ringleman. Lima buah chart disusun dengan peningkatan kehitaman yang trukur seperti terliaht dalam table. Prinsip kerjanya ialah pengamat yang telah terlatih membandingkan pengamatannya dengan chart tersebut. Pada prosers tersebut chart ditempatkan pada jarak 50 ft dari pengamat, pada garis yang sama dengan asap tersebut. Pada jarak ini chart-chart tersebut akan tampak seperti beberapa tingkat keabu-abuan. Dalam pengamatan itu pengamat harus berdiri membelakangi  matahari.
Table  garis pisah untuk pembuatan chart
Chart Ringleman
Tebal   Garis Hitam  (mm)
Tebal Bidang Putih (mm)
% Hitam
0
Putih semua

0
1
1
9
20
2
2,3
7,7
40
3
3,7
6,3
60
4
5,5
4,5
80
5
Hitam semua

100

Gambar chart ringlemenn

No comments:

Post a Comment